HomePercakapan KoreaPengertian Banmal dan Contoh Penggunaannya
Pengertian Banmal Korea

Pengertian Banmal dan Contoh Penggunaannya

Pengertian Banmal dan Penggunaannya 

Annyonghaseyo? Kali ini kita akan belajar pengertian banmal dan penggunaannya dalam kalimat Korea. Kamu mungkin pernah dengar kata banmal, tapi apakah kamj sudah paham betul cara penggunaannya? Silahkan simak pelajarannya berikut sampai selesai.

1. Contoh Kalimat 반말 (Banmal Korea)

Banmal merupakan bahasa keakraban atau casual yang dipakai oleh orang Korea ketika berbicara kepada yang lebih muda atau sebaya atau yang dianggap akrab. Jadi sangat tidak sopan digunakan berbicara kepada orang yang lebih tua atau dihormati. Apa saja bentuk kata banmal itu? Bagaimana cara menggunakannya? Yuk kita lihat contoh berikut:

a. Sapaan “안녕하세요?“ (annyeonghaseyo) jika diubah ke bentuk banmal menjadi “안녕?” (annyeong).

Kata tersebut mempunyai arti halo, selamat pagi, siang, atau malam. Kalimat tersebut digunakan ketika berbicara kepada teman atau orang yang sudah akrab. Jangan sampai diucapkan kepada yang lebih tua, itu sangat tidak sopan. 

b. Kata “먹었어요?” (Mogossoyo?) yang berarti “sudah makan?” Jika diubah ke bentuk banmal menjadi “먹었어” (mogosso).

Percakapan tersebut diucapkan kepada orang yang sudah akrab. Bentuk banmal di dalam kata kerja adalah dengan menghilangkan huruf “요” (yo) nya pada akhir kata. Contoh lainnya adalah kata 빨리 가요 (palli gayo) diubah ke bentuk banmal menjadi 빨리 가 (palli ga) yang artinya cepat pergi. Jadi kita tinggal menghilangkan 요 di akhir kata.

c. Panggilan “야!” (ya!) adalah bentuk panggilan kasar atau keakraban ke teman atau orang yang dekat. Dalam bahasa Indonesia kata ini bisa diartikan “Heh!”.  Untuk itu, panggilan ini jangan sampai diucapkan kepada orang yang lebih tua, tentu saja orang tersebut bisa marah ke kita.

2. Ekspresi Banmal Korea

Bahasa Korea mempunyai ekspresi atau idiom yang bermakna lain. Ekspresi ini tidak bisa diartikan kata demi kata, karena akan mempunyai pergeseran arti. Jadi kita harus tahu dan hafal ekspresi tersebut agar bisa digunakan dengan tepat. Perhatikan contoh berikut: 

a. 너무 해! (neomu hae!)

Kata nomu hae mempunyai arti “keterlaluan”. Ekspresi ini sering digunakan jika pembicara lagi kesal kepada lawan bicaranya. Jika diartikan per kata artinya akan beda loh. 너무 artinya adalah sangat, dan 해요 artinya adalah melakukan. Jika digabung artinya berubah menjadi “keterlaluan”. Nah sekarang sudah tahu kan, beda banget artinya.

b. 미쳤어 (micheosseo)

Kata micheosseo mempunyai arti gila. Tetapi kata ini bukan untuk menunjukkan bahwa sesorang gila beneran. Kata ini diucapkan seseorang ketika marah, jengkel, atau ngga percaya dengan keadaan tertentu. Kata micheosseo bisa dipakai dalam bentuk pertanyaan seperti ini: 미쳤어? (micheosseo?) yang artinya adalah “apakah kamu sudah gila?”. 

Nah itulah contoh sekilas tentang banmal bahasa Korea dan penggunaannya dalam percakapan sehari-hari. Semoga membantu belajarmu. Jika kamu ingin memperdalam bahasa Korea, silahkan ikut kursus bahasa Korea online bersama Korean First. Materinya lengkap dan pengajarannya mudah dipahami.

[INFO KELAS ONLINE]

Ingin Menguasai Bahasa Korea? Yuk Ikuti Kelas Onlinenya di Korean First. Materi Terlengkap, Tutor Terbaik, Biaya Termurah, & 100% Berkualitas.

kursus bahasa koreaKelas Online Terbaik, Ya Di Korean First!

    1 Comment

  1. Kureu
    3 April 2021
    Balas

    Kalaau ke temen berarti pake banmal ya k?

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like